dr. Mulyadi, Sp.OG, M.Kes || 2024-08-27
Selama periode menyusui, tubuh ibu memerlukan lebih banyak energi dan nutrisi dibandingkan biasanya. Mengonsumsi vitamin khusus untuk ibu menyusui adalah salah satu cara efektif untuk memenuhi kebutuhan gizi tersebut agar kualitas ASI yang dihasilkan bisa optimal.
Kebutuhan nutrisi harian ibu menyusui bisa dipenuhi dengan mengonsumsi makanan bergizi yang seimbang, yang mencakup berbagai nutrisi penting seperti vitamin dan mineral. Berikut adalah penjelasan tentang berbagai jenis vitamin yang penting bagi ibu menyusui:
1. Vitamin A
Vitamin A memiliki peran penting dalam memperkuat daya tahan tubuh bayi agar ia dapat melawan infeksi dengan lebih baik dan menjaga kesehatan mata bayi. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin A, ibu menyusui dianjurkan mengonsumsi sekitar 1000 hingga 1200 mikrogram (mcg) vitamin A setiap harinya.
2. Vitamin B Kompleks
Vitamin B terdiri dari beberapa jenis dengan fungsi yang berbeda-beda. Berikut adalah detail tentang masing-masing jenis vitamin B yang penting bagi ibu menyusui:
a. Vitamin B1 dan B2
Kedua vitamin ini penting untuk membantu ibu memperoleh energi serta mendukung tumbuh kembang dan perkembangan saraf serta otak bayi. Ibu menyusui dianjurkan memenuhi asupan vitamin B1 dan B2 sebanyak 1 hingga 1,5 mg setiap hari.
b. Vitamin B3 dan B6
Vitamin B3 berperan dalam menjaga kesehatan mata dan kulit, sedangkan vitamin B6 sangat penting untuk kesehatan otak dan sistem kekebalan tubuh. Ibu menyusui disarankan mengonsumsi vitamin B3 sekitar 10 hingga 15 mg dan vitamin B6 sebanyak 1,8 hingga 2 mg per hari.
c. Vitamin B9 dan B12
Vitamin B9, atau folat, dan vitamin B12 juga sangat penting bagi ibu menyusui serta bayinya. Vitamin ini dapat berperan dalam meningkatkan volume dan mutu ASI, serta mendukung pembentukan sel darah merah. Untuk ibu menyusui, asupan folat yang disarankan adalah sekitar 400 hingga 500 mcg per hari, sedangkan vitamin B12 sekitar 3 mcg per hari. Bagi bayi, vitamin ini berfungsi dalam pembentukan sel darah merah, perkembangan saraf otak, meningkatkan kekebalan tubuh, serta mencegah anemia.
3. Vitamin C
Vitamin C penting untuk meningkatkan kadar vitamin C dalam ASI, serta meningkatkan daya tahan tubuh ibu dan bayi. Ibu menyusui disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin C sebanyak 100 hingga 120 mg per hari. Dengan mengonsumsi vitamin C hingga 1000 mg, dapat membantu meningkatkan kadar vitamin C dalam ASI serta meningkatkan kekebalan tubuh.
4. Vitamin D
Vitamin D berperan dalam memfasilitasi penyerapan kalsium, yang esensial bagi ibu menyusui, serta mendukung perkembangan dan kekuatan tulang serta gigi bayi. Asupan vitamin D yang disarankan bagi ibu menyusui adalah sekitar 600 IU, yang setara dengan 15 mcg per hari.
5. Vitamin E
Vitamin E berperan dalam melindungi sel dan jaringan tubuh dari kerusakan, memperkuat sistem kekebalan tubuh, serta menjaga kesehatan kulit dan mata baik pada ibu menyusui maupun bayi. Ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi vitamin E sebanyak 15 hingga 20 mg per hari.
Selain vitamin, ibu menyusui juga memerlukan berbagai mineral dan nutrisi penting lainnya untuk mendukung proses menyusui. Berikut adalah beberapa nutrisi penting tersebut:
a. Kalsium
Kalsium sangat penting untuk kesehatan tulang ibu menyusui. Meskipun kadar kalsium dalam ASI tidak terpengaruh oleh asupan kalsium ibu, kekurangan kalsium bisa memengaruhi kepadatan tulang ibu. Ibu menyusui memerlukan asupan kalsium sebanyak 1200 mg setiap hari.
b. Zat Besi
Zat besi memainkan peran krusial dalam proses pembentukan sel darah merah. Memenuhi kebutuhan zat besi dapat mencegah anemia pada ibu menyusui. Asupan zat besi yang dianjurkan untuk ibu menyusui adalah 30 hingga 35 mg per hari.
c. Yodium
Yodium dibutuhkan untuk mengurangi risiko defisiensi yodium pada ibu dan bayi. Ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi 200 hingga 250 mcg yodium per hari.
d. Omega-3
Asam lemak omega-3, termasuk DHA dan EPA, penting bagi perkembangan otak bayi. Kekurangan omega-3 pada ibu dapat mengurangi kandungan omega-3 dalam ASI. Ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi 1,5 hingga 2,5 gram omega-3 dan DHA sebanyak 300 hingga 600 mg.
Untuk membantu meningkatkan produksi ASI, ibu menyusui juga bisa mempertimbangkan mengonsumsi suplemen herba tertentu, seperti kelabat atau fenugreek. Namun, efektivitas tanaman herba ini dalam meningkatkan produksi ASI masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Mengonsumsi vitamin yang tepat selama masa menyusui dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi dan mendukung kesehatan ibu serta kualitas ASI. Jika ibu merasa bingung dalam memilih vitamin yang sesuai, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat.